Jumat, 06 Desember 2013

Contoh Skenario Pembelajaran untuk SMP kelas IX



SKENARIO PEMBELAJARAN


SMP / MTS                      : Sekolah Menengah Pertama x Bandung
Mata Pelajaran                : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester               : IX / 2 (Genap)
Alokasi Waktu                 : 2 Jam Pelajaran (1 x Pertemuan) / 2 x 40 Menit


A.  Standar Kompetensi
        Mengolah, menyajikan, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar dan mengarang) sesuai dengan apa yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang atau teori. 

B.  Kompetensi Dasar
Merumuskan alternatif tindakan nyata dan melaksanakanya sebagai bentuk partisipasi dalam mengatasi masalah lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi sebagai akibat adanya dinamika interaksi manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

C.  Indikator
1.      Peserta didik mampu menyebutkan permasalahan-permasalahan di bidang lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia
2.      Peserta didik mampu merumuskan langkah-langkah tindakan nyata guna mengatasi permasalahan-permasalahan di bidang lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia

D.  Tujuan pembelajaran
     Setelah mengikuti pembelajaran pada standar kompetensi ini, peserta didik diharapkan
  1. Mengetahui dan mengidentifikasi apa sajakah permasalahan yang dialami Indonesia dalam bidang lingkungan
  2.   Merumuskan dan menyebutkan langkah-langkah tindakan nyata yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan di bidang lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia.
  3. Menangkap nilai-nilai kebaikan yang dapat diambil dari rumusan tindakan guna mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di Indonesia
  4.  Mengaplikasikan beberapa tindakan kecil untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut dalam kehidupan peserta didik sehari-hari.

E.     Materi Pembelajaran
1.      Pengenalan tentang permasalahan lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia
2.      Pengenalan tokoh-tokoh yang banyak berkontribusi positif bagi permasalahan-permasalahan yang ada di Indonesia
3.      Merumuskan alternatif tindakan nyata dalam mengatasi permasalah lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi melalui kegiatan kelompok dan individu
4.      Mempraktekan langsung berbagai kegiatan yang telah dirumuskan oleh siswa dalam kehidupanya di masyarakat dalam kelompok kecil.

F.     Pendekatan dan Model Pembelajaran
  1.  Problem Based Introduction. Pada bagian apersepsi, guru menyajikan sebuah masalah untuk memancing minat siswa akan tema yang akan dibahas, membuat dialog dengan menanyakan pendapat untuk mengetahui pemahaman siswa mengenai tema terkait.
  2. Examples Non Examples. Siswa diarahkan untuk mampu mengidentifikasi sebuah permasalahan, mencari alternatif penyelesaianya serta sebisa mungkin melakukan tindak lanjut dari sebuah contoh kasus, gambar, ataupun media lainya yang disajikan guru.
  3. Numbered Head Together. Pada sesi diskusi kelompok, untuk memancing minat dan keaktifan siswa secara merata, guru menggunakan model pembelajaran ini untuk menunjuk siswa secara bergiliran.
  4. Studi Kerja Lapangan. Model pembelajaran ini digunakan dengan harapan siswa bukan hanya menguasai teori semata. Tetapi juga mampu mengaplikasikan dalam kehidupan mereka sesuai yang tercantum dalam tujuan pembelajaran.

G.    Karakter yang Diharapkan Tercapai
  1. Disiplin
  2. Bertanggung Jawab 
  3. Cinta Lingkungan
  4. Saling Menghargai / Toleransi

H.    Langkah – Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
  1.  Guru mengecek kehadiran peserta didik
  2. Guru membuka pelajaran melalui menyebutkan sekilas mengenai kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
  3.  Guru melakukan apersepsi; beberapa siswa dipilih secara acak diminta untuk menyebutkan permasalahan di bidang lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia

Kegiatan Inti
  1. Guru menampilkan beberapa foto / gambar / contoh kasus  mengenai permaslahan- permasalahan di bidang lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi yang ada di Indonesia
  2. Peserta didik diminta untuk merumuskan tindakan yang akan dilakukanya untuk mengatasi permasalahan yang dicontohkan, dan dipilih secara acak
  3. Guru membagi Peserta didik dibagi ke dalam 10 (sepuluh) kelompok, satu kelompok terdiri atas 4-5 orang, dimana masing-masing siswa memiliki nomor identitasnya masing-masing (model pembelajaran number head together)
  4. Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk memilih satu dari dua belas karton / media lain yang berisi satu contoh kasus yang terkait dengan permasalahan lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi untuk dianalisis dan didiskusikan di dalam kelompok
  5. Guru memantau setiap kelompok dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan dan membuat laporan tertulis untuk disajikan di hadapan kelas
  6. Setelah diskusi selesai, guru menunjuk secara acak nomor identitas sepuluh orang siswa secara acak, masing-masing siswa diminta untuk memberikan pandangan pribadi dan kelompoknya mengenai isu-isu yang dibahas
  7.  Setelah masing-masing perwakilan kelompok membahas hasil diskusi kelompoknya, guru memberikan penguatan tentang materi terkait
  8. Guru memberikan pengarahan kepada peserta didik untuk tugas mandiri yang dilaksanakan di luar sekolah berupa mempraktekan langsung secara berkelompok alternatif pemecahan dari masalah-masalah di bidang lingkungan, sosial budaya, dan ekonomi di lingkungan masyarakat sekitar mereka
Penutupan

  1.  Beberapa peserta didik, yang dipilih secara acak mengungkapkan kesan terhadap pentingnya untuk turut serta secara aktif berperan dalam menanggulangi berbagai permasalahan di bidang lingkungan, sosial budaya dan ekonomi
  2.  Guru Menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini.

I.       Sumber dan Media Pembelajaran

  1. PPT isu-isu kontemporer
  2. Buku Teks IPS Terpadu untuk SMP Kelas IX
  3.  Internet
  4.   Karton berisi gambar/teks contoh kasus



1 komentar:

  1. Tuliskan skenario pembelajaran yang harus dilakukan seorang guru dalam hal pengelolaan kelas ketika dia mengejarkan mata pelajaran IPS SMP geografi

    BalasHapus